Bacaan Sholawat – Membaca shalawat yang ditujukan kepada Nabi SAW, tidak hanya merupakan bacaan yang cukup dilafadzkan saja, namun juga harus dijadikan sebagai amal harian yang diusahakan untuk dijawab pada saat kita sedang dalam keadaan apapun.
Membaca bacaan sholawat dapat membuat mat hati kita menjadi tenang serta mau mendapatkan manfaat dan keutamaan yang luar biasa dari membaca bacaan sholawat.
Bagi kita yang ingin membaca bacaan sholawat untuk bisa mendapatkan pahala sedekah manfaat dari sholawat, tidak diharuskan pula kita untuk membaca bacaan sholawat yang panjang.
Jika kita sedang tidak berada pada waktu yang ruang maka kita dapat membaca bacaan sholawat yang pendek.
Bacaan shalawat sendiri mempunyai berbagai macam jenis yang telah diajarkan di dalam Islam. Macam-macam selawat terdapat sholawat Nabi, sholawat Nabi Muhammad dan shalawat Nabi Ibrahim serta terdapat pula sholawat nariyah.
Apapun jenis sholawat yang yang dilantunkan oleh seorang umat Islam maka akan membuat dirinya menjadi lebih dekat kepada Allah dan dicintai oleh Nabi Muhammad.
Bacaan Sholawat
Sholawat secara bahasa artinya yaitu doa. berdasarkan pengertian menurut bahasa arti shalawat yaitu doa yang merupakan bentuk jamak dari kata “salla” .
Bacaan salawat adalah lantunan yang diucapkan oleh setiap umat Islam untuk memuji Nabi Muhammad SAW dan juga merupakan suatu doa kepada Allah SWT.
Dengan membaca sholawat sesering mungkin niscaya kita akan menjadi lebih dekat kepada Allah dan termasuk kedalam orang yang dicintai oleh Nabi SAW.
Dalil Tentang Bacaan Sholawat
Bacaan sholawat menurut istilah artinya adalah pujian yang ditujukan kepada nabi Muhammad SAW. Seperti yang terdapat di dalam firman Allah dalam Al-Qur’an Surat Al Ahzab ayat 56. Dibawah ini yang merupakan ayat yang tertulis di dalam firman Allah yang terdapat pada surat al-ahzab.
Surat Al Ahzab ayat 56:
إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
Artinya:
“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS. Al Ahzab ayat 56).
Dijelaskan di dalam ayat tersebut bahwa Allah dan malaikatnya bershalawat untuk Nabi. Dan Allah juga memerintahkan kepada umat Islam untuk senantiasa juga mengucapkan shalawat kepada Nabi sebagai bentuk salam penghormatan.
Membaca shalawat sama halnya dengan kamu melantunkan doa kepada Allah ah gan meminta pertolongan untuk mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW kelak di Hari akhir nanti.
Surat An Nisa’ Ayat 86
فَحَيُّواْ بِأَحْسَنَ مِنْهَا أَوْ رُدُّوهَا
Artinya:
“maka lakukanlah penghormatan dengan penghormatan yang lebih baik atau kembalikanlah penghormatan itu.” (QS. An Nisa ayat 86)
Doa dari nabi tersebutlah yang kemudian dinamakan dengan syafaat. Semua ulama telah sepakat bahwa doa Nabi tersebut tidak akan pernah ditolak oleh Allah.
Dalam setiap doa Nabi tidak akan pernah ditolak oleh Allah, jadi setiap lantunan sholawat akan mengantarkan kita untuk mendapatkan syafaat dari nabi untuk memanjatkan doa kepada Allah.
Baca Juga : Bacaan Doa Tahlil
Bacaan Sholawat
Membaca selawat merupakan penghormatan yang dilakukan oleh umat Islam kepada nabi untuk mendapatkan syafaat dari-nya. Terdapat macam bacaan sholawat yang dapat kita lantunkan agar kita dapat selamat di dunia dan akhirat.
1. Bacaan Sholawat Nabi Singkat
Bagi kamu yang tidak mempunyai banyak waktu luang namun ingin selalu mendekatkan diri kepada yang kuasa dan ingin selalu mendapatkan syafaat dari nabi, apakah kamu dapat membaca bacaan sholawat yang satu ini karena termasuk singkat dan mudah untuk dilantunkan.
Bacaan shalawat Nabi singkat Arab
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ
Bacaan shalawat Nabi singkat latin
Allahumma Sholii ‘Ala Muhammad Wa ‘Ala Ali Muhammad
Arti Bacaan Sholawat Nabi Singkat
“Ya Allah, berikanlah rahmat-Mu kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad”
2.Bacaan Sholawat Nabi Muhammad
Untuk bacaan shalawat Nabi Muhammad ini termasuk merupakan salah satu bacaan yang paling sering dilantunkan dan dijadikan sebagai doa setelah melaksanakan salat fardhu.
Bacaan shalawat Nabi Muhammad merupakan bacaan yang cukup panjang sehingga lebih banyak digunakan saat dalam melakukan ibadah sholat.
Bacaan shalawat Nabi Muhammad Arab
اَللهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. صَلاَةً تُنْجِيْنَابِهَا مِنْ جَمِيْعِ اْلاَهْوَالِ وَاْلآفَاتِ. وَتَقْضِىْ لَنَابِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ.وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ. وَتَرْفَعُنَابِهَا عِنْدَكَ اَعْلَى الدَّرَجَاتِ. وَتُبَلِّغُنَا بِهَا اَقْصَى الْغَيَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ اِنَّهُ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَاقَاضِىَ الْحَاجَاتِ
Bacaan Shalawat Nabi Muhammad Latin
Allohumma solli wasallam ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala Ali sayyidina Muhammad. Sholatan tunjiina bihaa min jamii’il ahwaali wal afti. Wataqdhii lanabiha jamiial khajaati.
Wa tuthoharunaa biha min jamii’ issaiya’ati. Watar fa’unaa bihaa ‘indaka a’laddaro jaati. Wa tuballagunaa biha akhshol ghoyaati min jamii’il khoirooti fiil khayati waba’dil mamaati innahu samii’u khoriibu mujiibuudda ‘awaati wayaa khoodziyal haajati.
Arti Bacaan Sholawat Nabi Muhammad
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad dan keluarganya, yaitu Rahmat yang bisa menyelamatkan kami dari semua ketakutan dan penyakit, yang bisa memenuhi semua kebutuhan kami.”
“Yang bisa masuk di Kediri kami dari semua keburukan, yang bisa meninggikan derajat kami ke derajat tertinggi di sisi-Mu, dan bisa mengantarkan kami kepada tujuan maksimal dari semua kebaikan, baik semasa hidup ataupun sesudah mati.”
“Sesungguhnya Allah Maha Mendengar, Maha dekat, lagi mau memperkenankan semua doa dan permohonan. Wahai Dzat Yang Maha Memenuhi semua kebutuhan hamba-Nya.
3.Bacaan Sholawat Nabi Muhammad dan Nabi Ibrahim
Bacaan shalawat Nabi Muhammad dan Nabi Ibrahim merupakan bacaan sholawat yang dilantunkan saat telah selesai melaksanakan salat dan sedang dalam melaksanakan tahiyat akhir.
Bacaan Sholawat Nabi Muhammad dan Nabi Ibrahim Arab
للَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ صَلَّيْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ اَللَّهُمَّ باَرِكْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Bacaan shalawat Nabi Muhammad dan Nabi Ibrahim latin
Allohumma solli ‘alaa Muhammad, wa ‘alaa aali Muhammad lamaa sollaita ‘ala aali Ibrohim, wa baarik ‘alaa Muhammad, wa ‘alaa aali Muhammad, lamaa baarokta ‘alaa aali Ibrohim, fil ‘aalamiina innaka hamiidummajiid.
Arti Bacaan Sholawat Nabi Muhammad dan Nabi Ibrahim
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan untuk Nabi Muhammad. Tunjukkan limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana telah engkau limpahkan rahmat dan keselamatan kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim. “
“Limpahkanlah keberkahan kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana engkau telah melimpahkan keberkahan kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim. Di seluruh alam semesta, sesungguhnya engkau adalah Maha terpuji lagi Maha Agung.”
4. Bacaan Sholawat Nariyah
Pengertian bacaan sholawat nariyah adalah bacaan sholawat yang awal mulanya disusun oleh seorang ulama yang bernama Syekh Nariyah.
Syekh Nariyah merupakan ulama siang yang menciptakan lantunan sholawat yang ditujukan kepada Allah untuk mendapatkan syafaat dan memanjatkan doa agar terlindung dari kejahatan dunia dan akhirat.
Bacaan Sholawat Nariyah Arab
اللَّهُمَّ صَلِّ صَلاَةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلاَمًا تَامًّا عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِيْ تُنْحَلُ بِهَ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِيْمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ عَدَدَ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ
Bacaan Sholawat Nariyah Latin
Allahumma sholli sholaatan kaamilatan wa sallim salaaman taaman ‘ala sayyidinaa Muhammadin Alladzi tanhallu nihil ‘uqadhu, wa tanfariju bihil kurabu.
Wa tuqdhaa nihil hawaa’iju wa tunaalu bihir raghaa’ibu wa husnul khawaatimi wa yustasqal ghomaamu bi wajhihil kariimi, Wa ‘alaa aalihi, wa shahbihi ‘adada kulli ma’luumin laka.
Arti Bacaan Sholawat Nariyah
“Ya Allah, berikanlah shalawat yang sempurna dan salam yang sempurna kepada junjunganku Baginda Nabib Muhammad yang dengannya terlepas dari ikatan (kesusahan) dan di bebaskan dari kesulitan.”
“Dan dengan nya juga ditunaikan hajat dan diperoleh segala keinginan dan kenikmatan yang baik, serta memberi siraman (kebahagiaan) kepada orang yang sedih dengan wajahnya yang mulia, juga kepada keluarganya, para sahabatnya, dengan seluruh ilmu yang Engkau miliki.”
Baca Juga : Doa Setelah Sholat Wajib
Manfaat Serta Keutamaan Membaca Sholawat
Keutamaan membaca shalawat nabi serta mengamalkannya maka akan menghasilkan manfaat yang luar biasa, terutama manfaat untuk selalu mendapatkan syafaat beliau nanti ketika di akhirat. Seperti yang terdapat di dalam hadis berikut ini.
من صلي علي كنت شفيعه يوم القيامة
Artinya:
“Barangsiapa yang bershalawat kepadaku, maka aku akan memberinya syafaat pada hari kiamat.” (HR. Ibnu Syahiin dala at-Targhib dan Ibnu Basyakawal).
Berdasarkan hadis yang telah dijelaskan di atas, bahwa Allah SWT senantiasa akan memberikan syafaatnya di hari akhir kepada orang-orang yang suka membaca sholawat. Selain itu terdapat pula keutamaan membaca bacaan salat yang yang perlu kamu ketahui sebagai berikut.
1. Mendapat Syafaat Rasulullah
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam akan memberikan syafaatnya kepada para umat Islam di hari akhir yang senantiasa membaca bacaan sholawat.
أَوْلَى النَّاسِ بِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً
Artinya:
“orang yang paling berhak mendapatkan syafaat di hari kiamat adalah orang yang paling banyak bershalawat kepadaku” (HR. Tarmidzi)
2. Membaca bacaan sholawat 1 kali akan dihapus 10 dosa
Terdapat hadis yang menyatakan bahwa apabila seorang muslim yang membaca bacaan shalawat 1 kali maka niscaya Allah akan menghapus darinya 10 dosa, serta mengangkat derajatnya menjadi 10 derajat.
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ صَلاَةً وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرَ صَلَوَاتٍ وَحُطَّتْ عَنْهُ عَشْرُ خَطِيئَاتٍ وَرُفِعَتْ لَهُ عَشْرُ دَرَجَاتٍ
Artinya:
“Barang siapa bershalawat kepadaku satu kali, niscaya Allah bershalawat kepadanya 10 sholawat, menghapus darinya 10 dosa dan mengangkat derajatnya 10 derajat.” (HR. An Nasa’i)
3. Dimudahkan Rezeki
Setiap umat manusia tentang yang sudah diberikan takaran rezeki masing-masing. Allah tidak akan pernah lalai untuk selalu memberikan rezeki kepada umatnya, bahkan kepada para hambanya yang sering ingkar kepada-Nya.
Dan setiap umat manusia harus berusaha untuk mendapatkan apa yang diinginkan salah satunya yaitu mendapatkan rezeki dari Allah.
Dan banyak diantara kita yang telah mengetahui bahwa tidak ada hasil tanpa adanya usaha dan doa. Dengan berusaha dan berdoa maka Allah akan senantiasa memberikan kelimpahan rezeki bagi para hamba-Nya.
Salah satu doa yang mudah untuk diucapkan dimanapun kamu berada yaitu membaca bacaan sholawat.
Membaca sholawat sebanyak 11 kali dipercayakan mempermudah kamu untuk memperoleh rezeki serta menjauhkan kamu dari segala hal yang dapat menyulitkan mendapatkan rezeki.
Membaca bacaan shalawat juga merupakan penghantar doa dari kamu kepada Allah untuk meminta rezeki yang bermanfaat.
4. Memudahkan Terkabulnya Doa
Setiap doa yang kita panjatkan kepada Allah subhanahu Wa ta’ala tidak lain tujuannya yaitu agar dikabulkannya doa tersebut oleh Allah.
Untuk dapat terkabul nya suatu doa, maka manusia juga harus senantiasa berusaha agar mudah untuk terkabulnya suatu doa. dan segala hal yang diinginkan harus dapat dilakukan dengan ikhlas agar segala jalannya dapat dipermudah.
Apabila melantunkan sholawat nariyah dengan hati ikhlas maka niscaya Allah akan mempermudah kan jalan dan dikabulkannya suatu hajat ataupun doa dari para hamba-Nya.
Jika sholawat nariyah dibaca secara bersamaan di dalam suatu majelis sebanyak 300 kali, maka diyakini doa atau keinginan setiap umat Islam akan dikabulkan oleh Allah yang senantiasa membaca shalawat.
كُلُّ دُعَاءٍ يُدْعَى اللَّهُ عَزَّ وَ جَلَّ بِهِ مَحْجُوبٌ عَنِ السَّمَاءِ حَتَّى يُصَلَّى عَلَى مُحَمَّدٍ
Artinya:
“Semua doa itu terhalang, sampai dibacakan sholawat untuk Nabi Muhammad”
Bahkan sholawat nariyah disebut juga sebaga sholawat yang paling mustajab untuk dapat dikabulkan nya suatu doa oleh Allah.
Di dalam hadis tersebut telah dijelaskan bahwa dengan bersholawat maka Allah akan mempermudah segala hal yang dapat menyebabkan suatu doa menjadi sulit terkabul.
5. Dimudahkan Segala Urusan
Semua umat muslim yang senantiasa membaca bacaan sholawat setelah selesai melaksanakan salat subuh sebanyak 31 kali apakah niscaya Allah subhanahu Wa ta’ala akan memudahkan segala urusan baginya. B
egitu segala urusan atau usaha h&m segala hal-hal baik yang telah direncanakannya akan dimudahkan oleh Allah.
Orang yang senantiasa membaca bacaan sholawat agar dipermudahkan jalannya untuk mengabulkan segala hajat yang diinginkan.
Rasulullah SAW bersabda bahwa siapa saja yang telah mengamalkan bacaan sholawat nariyah maka akan mendapatkan keutamaan yang sangat besar.
6. Diangkat Kedudukannya Oleh Allah
Keutamaan atau manfaat membaca bacaan sholawat yang selanjutnya yaitu akan ditinggikan derajatnya oleh Allah. Terutama apabila kamu rajin membaca bacaan shalawat setiap harinya maka niscaya Allah akan berlipat ganda mengangkat derajatmu di hadapan Allah.
Baca Juga : Doa Ketika Mimpi Buruk
Waktu yang Baik Untuk Membaca Sholawat
Kata beberapa waktu terbaik yang dapat dijadikan sebagai waktu untuk membaca bacaan sholawat. Akan tetapi secara umum sepertinya tidak ada aturan untuk dapat membaca bacaan sholawst di manapun dan kapanpun. Karena semua waktu tentunya baik jika kita gunakan dengan ikhlas hati.
Namum berikut ini merupakan beberapa waktu tertentu yang dianggap sebagai waktu terbaik untuk dapat membaca bacaan sholawat. Waktu tersebut antara lain adalah sebagai berikut.
1. Saat Mendengar Nama Rasulullah
Dianjurkan bagi setiap umat muslim yang mendengar nama Rasulullah atau mendengar gelar Rasulullah maka tunjukkan bagi orang tersebut untuk membacakan bacaan sholawat. Bacaan sholawat saat mendengar nama Rasulullah yaitu:
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Artinya:
“Semoga shalawat dan salam dari Allah atasnya (Rasulullah)”
Atau
اَللَْهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ
Artinya:
“Ya Allah limpahkanlah shalawat kepadanya”
2. Jika Berada Pada Suatu Majelis
Kemudian waktu terbaik untuk membaca bacaan sholawat yang kedua apabila kamu sedang berada di dalam suatu majelis yang mana di dalamnya terdapat banyak orang. Maka di dalam suatu majalah tersebut hendaklah kamu membaca shalawat nariyah dan doa kafaratul majelis.
Hal ini ini merupakan sabda Rasulullah kepada para kaumnya apabila sedang duduk bersama dan tidak mengingat Allah serta tidak juga bersholawat, maka mereka merupakan termasuk orang-orang yang menyesal.
Dari abu Hurairah Ra, Rasulullah bersabda:
مَا جَلَسَ قَوْمٌ مَجْلِسًا لَمْ يَذْكُرُوا اللَّهَ فِيهِ، وَلَمْ يُصَلُّوا عَلَى نَبِيِّهِمْ، إِلَّا كَانَ عَلَيْهِمْ تِرَةً، فَإِنْ شَاءَ عَذَّبَهُمْ وَإِنْ شَاءَ غَفَرَ لَهُمْ
Artinya:
“Tidaklah suatu kaum yang duduk-duduk di suatu majelis dimana mereka tidak berdzikir kepada Allah dan tidak bershalawat kepada nabi di dalam majelis itu maka akan menjadi penyesalan bagi mereka. Bila Allah mau maka akan menyiksa mereka, dan kalau Allah mau maka akan mengampuni mereka.” (Sirajudin Al-Husaini).
3. Di Waktu Pagi Dan Sore Hari
Waktu terbaik untuk dapat memanjatkan bacaan sholawat yang selanjutnya yaitu pada waktu pagi dan di sore hari. Hal ini untuk dapat memanjatkan puji syukur kepada Allah yang telah memberikan kita kenikmatan yang cukup pada hari ini.
Pada waktu sore hari umat Islam juga dianjurkan untuk membaca bacaan sholawat untuk mendapatkan ampunan atas segala dosa yang telah dilakukan olehnya selama 1 hari ini.
Dari Abu Ad-Darda RA, bahwa Rasulullah bersabda:
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ حِينَ يُصْبِحُ عَشْرًا وَحِينَ يُمْسِي عَشْرًا أَدْرَكَتْهُ شَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Artinya:
“Barangsiapa yang bershalawat kepadaku di pagi hari 10 kali dan di sore hari 10 kali, maka dia akan mendapatkan syafaat pada hari kiamat.” (HR. At-Tabrrani)
Di dalam hadits tersebut dijelaskan bahwa pada waktu pagi dan sore hari dianjurkan bagi umat Islam untuk membaca bacaan shalawat minimal 10 kali, agar senantiasa mendapatkan syafaat dari Allah subhanahu wa ta’ala.
4. Waktu Hari Jum’at
Hari Jumat merupakan hari yang dipercayai membawa keberkahan bagi para umat muslim, akan tetapi pada hakekatnya semua hari merupakan hari yang baik dan pada hari Jumat inilah disunahkan oleh Rasulullah untuk membaca bacaan sholawat.
Rasulullah bersabda:
أَكْثِرُوا عَلَىَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ فَإِنَّ صَلاَةَ أُمَّتِى تُعْرَضُ عَلَىَّ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ ، فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّى مَنْزِلَةً
Artinya:
“Perbanyaklah shalawat kepadaku pada setiap hari Jumat. karena shalawat umatku akan diperlihatkan padaku pada setiap hari Jumat. barangsiapa yang banyak bershalawat kepadaku dialah yang paling dekat denganku pada hari kiamat nanti.” (HR. Baihaqi).
Berdasarkan dari penjelasan hadist di atas dapat disimpulkan bahwa hari Jumat merupakan hari yang suci dan mulia. Sehingga Rasulullah memerintahkan kepada para umatnya untuk senantiasa memperbanyak membaca bacaan sholawat pada hari Jumat.
Membaca sholawat merupakan salah satu bentuk rasa syukur dan kasih sayang kita kepada Rasulullah. Dan apabila kita ingin menjadi manusia yang selalu mendapat syafaat dari nabi maka senantiasa membaca sholawat.
Demikian kali ini yang dapat disampaikan oleh pintarnesia, semoga pembahasan kali ini dapat bermanfaat. Apabila terdapat kesalahan Mohon dimaafkan. Terimakasih.