Contoh Surat Penawaran

Surat penawaran adalah salah satu hal yang penting yang biasanya digunakan dalam hal perdagangan.

Dalam menjalankan suatu bisnis atau usaha, melakukan penawaran barang atau jasa merupakan salah satu hal yang biasa dilakukan dalam hal ini.

Dan peranan surat penawaran sangatlah penting untuk dapat menawarkan kerjasama kepada pihak lain.

Meskipun surat penawaran dalam hal ini memiliki peranan yang sangat penting dalam bidang usaha,.

Masih saja terdapat beberapa orang yang masih belum mengetahui apa itu surat penawaran dan bagaimana surat penawaran digunakan.

Oleh karena itu pada kesempatan kali ini pintarnesia akan menjelaskan mengenai contoh surat penawaran yang disertai pula dengan pengertian surat penawaran serta penjelasan lainnya secara lebih lengkap tentang surat penawaran.

Pengertian Surat Penawaran

Sebelum kita membahas lebih lanjut dan memberikan beberapa contoh surat penawaran, terlebih dahulu alangkah lebih baiknya kita mengetahui apa yang dimaksud dengan surat penawaran.

Pengertian surat penawaran adalah suatu surat yang dibuat dengan tujuan untuk dapat menawarkan suatu barang atau jasa dan kerjasama nama dengan perusahaan yang diinginkan.

Tujuan dari dibuatnya surat penawaran yaitu untuk dapat membuka peluang kerjasama antara pihak perusahaan dengan klien.

Pada umumnya surat penawaran akan dibuat setelah suatu perusahaan dengan klien telah membuat surat pernyataan. Sebelum tahun tersebut lahir artinya menjadi tanda bagi distributor untuk dapat mengeluarkan surat penawaran.

Kelengkapan Surat Penawaran

Di dalam suatu contoh surat penawaran tentunya terdapat kelengkapan atau hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat surat penawaran.

Masing-masing dari hal tersebut tentunya memiliki fungsi yang berbeda-beda dalam pembuatan surat penawaran. Berikut ini merupakan kelengkapan atau hal-hal yang ada pada surat penawaran.

1. Kop Surat

Kop surat adalah salah satu bagian terpenting yang harus ada di dalam surat penawaran. Yang termasuk contoh surat penawaran yang baik merupakan surat penawaran di mana kop surat terletak pada bagian awal surat.

Tujuan diberinya kop surat pada bagian awal suatu penawaran yaitu untuk dapat memberikan identitas bagi surat penawaran yang dibuat.

Biasanya yang di dalam kop surat suatu perusahaan menyertakan nama perusahaan, alamat perusahaan sampai kontak perusahaan atau email perusahaan yang dapat dihubungi. Selain itu, kop surat juga bertujuan untuk dapat menunjukkan profesionalitas dari si pengirim surat.

2. Kepala surat

Kemudian yang selanjutnya yang merupakan bagian atau hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat penawaran adalah kepala surat. K

epala surat di dalam surat penawaran berisikan mengenai bagian penjelas. Pada umumnya kepala surat mencantumkan tanggal, nomor, jumlah lampiran, tujuan sampai perihal dari dibuatnya surat penawaran.

Pada bagian kepala surat di dalam surat penawaran haruslah diperhatikan karena pada bagian ini terdapat keterangan pada surat penawaran, mengapa surat tersebut diberikan kepada yang klien.

Baca Juga : Contoh Surat Kuasa

3. Pembuka surat

Selanjutnya yang tidak kalah penting bola yang ada di dalam surat penawaran adalah pembuka surat. Pembuka surat merupakan bagian pada surat penawaran di mana berisikan mengenai penjelasan secara singkat dari surat penawaran yang dibuat.

Isi pada bagian pembuka surat merupakan hal-hal yang umum misalnya seperti mengenai perihal apa surat ini dikirimkan dan lain sebagainya. Dan terdapat pula yang berisikan tentang produk apa yang akan ditawarkan.

4. Isi surat

Kemudian hal yang paling penting pada contoh surat penawaran adalah isi surat. Pada bagian inilah surat penawaran menjelaskan mengenai hal yang berhubungan dengan surat penawaran. Dan yang paling penting pada bagian ini surat penawaran berisikan mengenai produk yang ingin ditawarkan.

Biasanya pada bagian isi surat ini diberikan beberapa penjelasan yang sesuai dengan permintaan yang lain inginkan. Dan pada isi surat ini lah penjelasan secara singkat dan padat diberikan.

Apabila terdapat hal-hal yang harus dijelaskan secara lebih rinci, apakah penjelasan tersebut dapat tuliskan pada bagian lampiran.

Pada rincian tersebut yang dikerjakan pada bagian lampiran yang terkait dengan katalog untuk barang yang memiliki jumlah yang banyak sampai dengan mekanisme kerjasama yang dapat diberikan.

Apabila berisikan mengenai suatu hal yang tebal maka akan diberikan pada bagian lampiran, sedangkan apabila memang terdapat penjelasan pada bagian lampiran makalah alangkah lebih baiknya berikan penjelasan mengenai apa saja lampiran yang ada pada bagian isi. .

5. Penutup surat

Kemudian bagian penutup surat yang merupakan bagian terakhir yang ada di dalam contoh surat penawaran. Pada bagian surat menurut terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, pada umumnya penutup surat berikan mengenai himbauan tentang kerjasama yang akan berlangsung.

Cara  Membuat Surat Penawaran

Setelah kita mengetahui pengertian surat penawaran dan hal-hal yang harus ada di dalam surat penawaran. Kemudian selanjutnya agar bisa membuat contoh surat penawaran, terdapat beberapa langkah atau cara dalam pembuatannya.

Terdapat beberapa indikator cara membuat contoh surat penawaran yang baik seperti berikut ini yaitu sebagai berikut.

1. Identitas Perusahaan

Hal yang pertama yang perlu diperhatikan dalam pembuatan surat penawaran adalah identitas dari si pengirim surat penawaran tersebut.

Identitas yang dilampirkan di dalam surat penawaran inilah yang menjadi hal penting bagi klien untuk dapat mengetahui siapa yang menjadi pengirim dari surat penawaran tersebut.

Identitas perusahaan biasanya di dalam surat penawaran dilampirkan pada bagian kop surat. Sehingga klien yang mendapatkan surat penawaran tersebut dapat mengetahui siapa pengirim dari surat penawaran itu.

Selain itu, tidak menjadi masalah juga apabila meletakkan identitas perusahaan untuk dilampirkan pada bagian utama pada surat.

Hal itu dapat membuat klien yang menerima surat penawaran tersebut lebih mengenal lebih jelas tentang profil dari perusahaan yang mengirimkan surat penawaran tersebut.

2. Jumlah Stok Barang

Kemuadian cara yang kedua dalam pembuatan surat penawaran adalah melampirkan jumlah stok barang yang dimiliki suatu perusahaan yang memberikan surat penawaran tersebut.

Tujuan dari melampirkan stok barang ini yaitu agar klien dapat mengerti kemampuan pengirim serta juga menjalin kerjasama dengan perusahaan tersebut.

Hal ini merupakan salah satu yang menjadi pertimbangan bagi klien untuk dapat bekerja sama dengan suatu perusahaan.

Lampiran jumlah stok barang dapat pula berisikan tentang banyaknya kebutuhan yang dapat terpenuhi oleh klien yang disesuaikan dengan pasokan yang ada.

Tidak ada salahnya apabila di dalam surat penawaran terdapat rincian mengenai hal-hal yang berhubungan dengan jumlah stok barang yang dilampirkan di dalam surat penawaran.

Sehingga klien yang akan bekerjasama dengan perusahaan yang mengirimkan surat penawaran akan mempertimbangkan mengenai langkah pengaplikasian pada jumlah stok barang yang dilampirkan dalam surat.

Jadi, alangkah lebih baiknya jika pengirim surat penawaran memberikan hal tersebut di dalam surat penawaran yang diberikan kepada klien.

Baca Juga : Contoh Surat Pernyataan

3. Penjelasan Tentang Produk

Hal yang selanjutnya adalah membuat penjelasan tentang suatu produk yang dimiliki oleh perusahaan yang membuat surat penawaran.

Produk yang akan ditawarkan pada surat penawaran haruslah dijelaskan secara rinci. Setiap produk yang akan di tawarkan harus memiliki spesifikasi dan pilihan produk.

Penjelasan mengenai produk yang ditawarkan di lampirkan di dalam surat penawaran dan berisikan mengenai gambaran yang ditujukan kepada klien tentang keadaan atau kondisi produk yang dimiliki oleh perusahaan yang mengirimkan surat penawaran.

Tujuan dalam hal ini yaitu agar klien dapat memberikan pertimbangan yang berhubungan dengan produk sebelum menyetujui untuk melakukan kerjasama. Selain itu lampiran tentang penjelasan produk juga bertujuan untuk menjadi alternatif agar mendapatkan peluang kerjasama yang baru.

4. Harga Khusus

Dalam hal ini masalah harga, menjadi salah satu faktor paling penting dan dapat juga merupakan salah faktor penentu untuk melakukan pembelian terhadap barang yang ditawarkan. Dan harga produk juga yang merupakan penentu bagi klien apakah mau atau tidak menerima produk yang ditawarkan sesuai dengan harga yang ada.

Tentunya klien membutuhkan produk yang sesuai dengan keinginan klien dan bisa mendapatkan harga yang terbaik dan khusus dari perusahaan pengirim surat penawaran.

Langkah agar produk atau barang kita dapat dibeli dan klien setuju dengan apa yang ditawayoleh perusahaan, tidak ada ruginya jika memberikan harga khusus bagi klien terutama bagi yang ingin membeli dengan jumlah banyak.

5. Langkah Pembayaran

Langkah untuk melakukan pembayaran terhadap produk yang di tawarkan akan dijelaskan pada bagian ini. paketan pembayaran terhadap produk yang ditawarkan dari perusahaan kepada kebaya merupakan perjanjian yang harus di setujui dan diketahui secara bersama.

Apalagi jika masing masing perusahaan memiliki kriteria atau ketentuan khusus untuk melakukan pembayaran terhadap produk yang ditawarkan.

Oleh karena itu untuk dapat mengetahui cara lebih jelas tentang bagaimana tata cara pembayaran terhadap produk tersebut dengan dijelaskan pada lampiran bagian langkah pembayaran.

Terdapat beberapa cara atau langkah pembayaran khusus terhadap. Misalnya seperti ketentuan untuk melakukan pembayaran dengan cara lunas, pembayaran dengan DP foto uang muka, sampai dengan pembayaran di tempat.

Jika memang terdapat penjelasan tentang pembayaran yang tidak dapat dituliskan dalam surat penawaran maka tulislah keterangan tersebut di dalam lampiran surat penawaran.

6. Pengiriman Barang atau Produk

Kemudian selanjutnya melupakan masalah terhadap pengiriman pada produk yang ditawarkan. Misalkan terdapat contoh surat penawaran, maka di dalamnya harus dijelaskan tentang pengiriman barang yang wajib untuk dilaporkan dan di lampirkan di dalam surat penawaran.

Biasanya pengiriman barang akan berhubungan dengan hal-hal tentang pembayaran produk yang disetujui oleh klien. Pada umumnya barang akan dikirimkan setelah kain telah melakukan proses transaksi terhadap produk.

Bagi barang-barang khusus dapat pula dicantumkan pada lampiran surat penawaran tentang metode pengemasan, transportasi dan berbagai hal pengiriman lainnya. Hal inilah yang yang memberikan jaminan kepada klien agar barang yang dipesan dapat aman sampai tujuan.

Baca Juga : Contoh Surat Resmi

7. Surat Penawaran Dengan Klien

Terdapat beberapa sifat penawaran yang dapat digunakan Jika kita ingin melakukan penawaran produk di dalam surat penawaran kepada klien.

Sifat dari surat alarm kepada klien dijelaskan pada bagian tertentu di dalam surat penawaran. Berikut ini merupakan beberapa sifat penawaran dengan klien sebagai berikut:

• Penawaran terikat, merupakan jenis penawaran yang terjadi antara perusahaan dan juga klien yang sifatnya terikat. Sehingga apabila terdapat perubahan jumlah stok barang ataupun perubahan harga harga maka pihak dari perusahaan wajib untuk melaporkan hal tersebut kepada pihak klien. Begitupun juga sebaliknya jika terdapat perubahan ketentuan dari klien.
• Jenis penawaran tidak terikat, merupakan jenis penawaran yang apabila terdapat perubahan jumlah stok produk ataupun perubahan harga maka pihak perusahaan ataupun dari pihak lain tidak wajib untuk memberitahukannya satu sama lain. Jenis penawaran inilah yang dinamakan dengan jenis penawaran yang bebas. Hal tersebut dikarenakan hubungan antara perusahaan dengan Kabayan jika terdapat perubahan maka tidak harus melaporkan.
• Penawaran berjangka waktu, merupakan jenis penawaran dengan jangka waktu tertentu. biasanya jenis penawaran ini digunakan terhadap penawaran jasa. Sehingga kerjasama antara klien dengan perusahaan hanya berlaku pada jangka waktu tertentu sesuai dengan perjanjian yang dibuat.

8. Administrasi Pendukung

Administrasi pendukung merupakan salah satu hal yang penting untuk memberikan di dalam satu contoh surat penawaran. Dalam hal ini administrasi merupakan salah satu faktor pendukung yang menjadikan klien semakin tertarik terhadap produk yang ditawarkan.

Tuliskan dalam lampiran surat penawaran tentang berbagai jenis administrasi yang dapat menjadikan klien semakin yakin terhadap produk yang ditawarkan. Berapa administrasi yang dapat digunakan antara lain adalah sebagai berikut:

• Surat Izin Perdagangan (SIUP)
• NPWP
• Daftar Rekam Jejak (TDR)

Selain itu terdapat juga beberapa jenis administrasi pendukung yang lainnya yang dapat dilampirkan dalam surat penawaran untuk menjadikan klien penelitian agar semakin yakin untuk dapat melakukan kerjasama.

Contoh Surat Penawaran

Setelah kita mengetahui dan mendalami serta paham tentang penjelasan an-nur atau penawaran di atas. Kini saatnya kita mengetahui contoh-contoh surat penawaran an di berikan Pada kesempatan kali ini. Berikut ini merupakan beberapa contoh surat penawaran antara lain yaitu:

1. Contoh Surat Penawaran Barang

2. Contoh Surat Penawaran Kerjasama

3. Contoh Surat Penawaran Produk

4. Contoh Surat Penawaran Pekerjaan

5. Contoh Surat Penawaran Catering Makanan

6. Contoh Surat Penawaran Jasa Service

7. Contoh Surat Penawaran Resmi

Itulah penjelasan yang dapat kali ini pintarnesia sampaikan tentang contoh surat penawaran. Sebelum mengetahui contoh surat penawaran kita telah paham tentang surat penawaran lebih dalam. Jadi semoga artikel ini dapat bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai bahan referensi serta media pembelajaran. Apabila terdapat kalimat atau penjelasan yang kurang tepat, mohon dimaklumi. Terimakasih.