Kata Kerja Material – Pada saat kamu mempelajari pelajaran bahasa Indonesia, kamu pasti akan menemui sebuah materi yang di dalamnya terdapat tentang kata kerja material. Tapi kamu tahu apa itu kata kerja material?
Bagi kamu yang belum tahu dan ingin tahu lebih dalam lagi tentang kata kerja material, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan penjelasan tentang kata kerja material. Mulai dari pembahasan tentang pengertian, jenis-jenis, ciri-ciri, dan juga contoh kata kerja material.
Jadi langsung saja kita simak materi tersebut satu persatu pada ulasan di bawah ini. Supaya nanti bisa semakin menambah ilmu pengetahuan kita semua.
Pengertian Kata Kerja Material
Kata kerja material adalah sebuah kata-kata yang di dalamnya menunjukkan sebuah apakah sebuah subjek berkinerja, atau sebuah kata kerja yang menunjukkan suatu aktivitas yang dapat di kenali dengan jelas.
Contoh Kata Kerja Material
Berikut ini adalah beberapa contoh kata kerja material :
- Memotong : Ibu memotong semua sayuran sebelum dimasak.
- Membaca : Rian senang sekali membaca komik.
- Menulis : Brian suka menulis puisi.
- Berlari : Dika berlari karena terlambat berangkat sekolah.
- Melempar : Rina melempar bola dengan perlahan.
- Berenang : Bebek itu berenang di kolam.
- Melihat : Dia suka sekali melihat wanita yang cantik.
- Memegang : Dia memegang erat tanganku.
- Berjalan : Aku suka sekali berjalan pada saat sore hari.
- Mengeluarkan : Bank Indonesia mengeluarkan uang baru.
Jadi, berdasarkan berdasarkan beberapa contoh di atas dapat kita simpulkan bahwa struktur kalimat menggunakan bahan dasar kata kerja sebagai berikut : subjek + kata kerja + objek.
Baca Juga : Kata Kerja Transitif dan Intransitif
Contoh kalimatnya adalah sebagai berikut :
- Seorang ibu menyusui ASI.
- Ibu membuat nasi.
- Seorang teknisi elektronik memperbaiki televisi yang rusak.
- Dika menulis puisi malam hari.
Pernyataan kata kerja di dalam sebuah kalimat memberikan gambaran akan suatu proses yang terjadi, terjadinya suatu perubahan yang tidak sesuai dengan alam. Tak hanya itu, prediksi juga sering dipakai pada saat menggunakan kata kerja.
Ciri-Ciri Kata Kerja Material
Sebuah kalimat dapat dikatakan memiliki kata kerja material apabila jenis kata yang merupakan sebuah penunjuk memenuhi kriteria dan juga prosedur untuk menentukan kriteria morfologis.
1. Koleksi Kata
Apabila suatu kata atau kalimat tidak mengandung lampiran di dalamnya, serta memiliki kesamaan struktural yang dapat diselesaikan dengan serangkaian kata dengan sebuah tambahan.
2. Bentuk Morfologis
Adalah semua kata yang terdapat atau terkandung tambahan seperti mem, ber, di -, dan – i atau bahkan terdapat kombinasi di antara kedua tambahan tersebut secara literal. Tak hanya itu, beberapa kata kerja juga tidak mengandung bentuk-bentuk yang satu ini, akan tetapi mereka mengandung kata tradisional di dalamnya.
Contoh kata kerja adalah tidur, mandi, bangun, makan , pergi, pulang , duduk, naik, lupa, berpartisipasi, mengingat, dan yang lainnya.
Sedangkan untuk contoh dari kalimatnya adalah sebagai berikut:
- Dia pergi sekolah
- Anak itu makan dengan lahap.
- Temanku duduk di kursi.
Jadi, bisa dikatakan bahwa semua kata yang dapat dikembangkan dengan serangkaian kata dengan kata sifat maka akan menjadi sebuah kata kerja.
Baca Juga : Kata Kerja Mental
Jenis kata Kerja Material
Ada beberapa kata kerja yang bisanya kamu pakai pada saat melakukan pembicaraan. Menulis, makan, tidur, dan juga mandi merupakan sebagian dari banyaknya kata kerja yang ada.
Dengan banyaknya kata kerja yang ada, kata kerjapun dapat dibagi menjadi dua jenis yakni kata kerja material dan kata kerja rasional. Lalu apa perbedaan dari kedua kata kerja tersebut?
Jika kata kerja material merupakan sebuah kata-kata yang di dalamnya menunjukkan sebuah apakah sebuah subjek berkinerja, atau sebuah kata kerja yang menunjukkan suatu aktivitas yang dapat di kenali dengan jelas. Seperti yang telah dijelaskan di atas.
Sedangkan kata kerja relasional merupakan sebuah kata kerja yang mana di dalamnya terjadinya penekanan yang lebih atau bisa dikatakan bahwa sebuah kata kerja yang berguna sebagai sebuah penghubung antara subjek dengan pelengkap.
Lalu frasa dengan kalimat interpretasi relasional haruslah dapat saling melengkapi satu sama lain, jika tidak membingungkan. Contohnya adalah kata karena itu, kapan, dan juga kata dan.
Struktur kalimat yang digunakan pada kata kerja penghubung ini adalah Subjek + Kata Kunci Hubungan + Pelengkap.
Contoh kalimatnya adalah sebagai berikut:
Nenek adalah orang tua ibu/bapak.
Nenek adalah merupakan objek, adalah merupakan kata kunci penghubung, dan orang tua bapak/ ibu merupakan sebuah pelengkap.
Contoh Kata Kerja Material
Sama halnya dengan penggunaan kata benda, untuk mengetahui kata tersebut kata kerja atau bukan, kita dapat mengikuti dua contoh kata kerja yang berhubungan di antara kedua kalimat.
- Soekarno adalah presiden pertama di Indonesia
Penjelasan: Subjek = “Soekarno”, kata kerja relasional = “adalah” dan kata-kata tambahan = “presiden pertama di Indonesia”. Kata-kata ini harus mengandung kalimat pelengkap, jika tidak akan membingungkan. Karena kata pelengkap dalam kalimat juga dimainkan sebagai (deskripsi + objek).
- Mr. Grace adalah pemimpin suatu suku di Papua
Penjelasan: Subjek = “Mr. Grace”, kata kunci hubungan = “adalah” dan kata-kata tambahan = “pemimpin suku di Papua”. Kata-kata ini harus mengandung kalimat pelengkap, jika tidak akan membingungkan. Karena kata pelengkap dalam kalimat juga dimainkan sebagai (deskripsi + objek).
- Ayah merupakan kepala keluarga
Penjelasan: Objek = “ayah”, hubungan kata kunci = “merupakan” dan kata tambahan = “kepala keluarga”. Kata-kata ini harus mengandung kalimat pelengkap, jika tidak akan membingungkan. Karena pelengkap (deskripsi + objek) termasuk dalam kalimat.
- Ayah memiliki empat hektar sawah
Penjelasan: Objek = “Ayah”, hubungan kata kunci = “memiliki” dan kata-kata tambahan = “empat hektar sawah”. Kata-kata ini harus mengandung kalimat pelengkap, jika tidak akan membingungkan. Karena pelengkap (deskripsi + objek) termasuk dalam kalimat.
- Singa merupakan hewan karnivora
Penjelasan: Objek = “Singa”, hubungan kata kunci = “merupakan” dan kata-kata tambahan = “hewan karnivora”. Kata-kata ini harus mengandung kalimat pelengkap, jika tidak akan membingungkan. Karena pelengkap (deskripsi + objek) termasuk dalam kalimat.
Baca Juga : Contoh Kalimat Efektif dan Tidak Efektif
Nah itulah penjelasan dari kata kerja material yang telah disertai dengan penjelasan, ciri-ciri, macam-macam, beserta dengan beberapa contoh di dalamnya. Semoga artikel ini mempermudah kamu dalam pelajaran serta dapat menambah ilmu pengetahuan kamu mengenai kata kerja material.