Letak Geografis Indonesia

Letak Geografis Indonesia

Letak Geografis Indonesia – Negara Indonesia terletak di kawasan Asia Tenggara dengan total wilayah yang mencapai 2 juta kilometer. Negara Indonesia terdiri dari puluhan ribu pulau dengan 5 (lima) pulau besar.

5 Pulau besar itu adalah Sumatera, Jawa, Sulawesi, Papua, dan Kalimantan. Posisi negara Indonesia sangat strategis, dimana letak geografis negara Indonesia diapit oleh 2 benua dan 2 samudera.

Walaupun dibilang sangat strategis, tentu letak geografis negara Indonesia mempunyai dampak serta pengaruh yang ditimbulkan. Baik itu dampak positif atau pun dampak negatif.

Negara Indonesia merupakan negara maritim, hal itu dikarenakan sebagian wilayah negara Indonesia didominasi oleh perairan. Selain terletak di antara 2 (dua) benua dan 2 (dua) samudera, negara Indonesia juga berbatasan dengan beberapa negara.

Sebelah utara berbatasan dengan negara Malaysia, Filipina, dan Singapura. Sebelah Selatan berbatasan dengan negara Australia. Sebelah timur berbatasan dengan Papua Nugini, serta sebelah barat di Samudera Hindia. Untuk lebih jelasnya pintarnesia akan memaparkannya dibawah ini.

Baca Juga : Letak Geografis dan Astronomis Indonesia

Penyebab Letak Geografis Indonesia

Berikut ini adalah penuebab letak geografis Indonesia, antara lain.

  • Negara Indonesia mempunyai 3 (tiga) iklim utama, yakni iklim muson (musim), iklim panas (tropis), serta iklim laut.
  • Letak negara Indonesia yang berada di persilangan lalu lintas dunia membuat Indonesi sangat ramai serta menguntungkan jika ditinjau dair segi ekonomi.
  • Iklim laut terjadi dikarenakan oleh kondisi negara Indonesia yang banyak dikelilingi oleh laut serta samudera. Sehingga adanya iklim tersebut menyebabkan lebih banyak mengalami musim penghujan.
  • Sementara iklim panas atau tropis menyebabkan udara rata – rata yang ada di negara Indonesia menjadi lebih panas. Hal tersebut terjadi karena negara Indonesia merupakan negara yang ada di sekitar garis khatulistiwa.
  • Iklim musin terjadi karena adanya pengaruh angin musim yang bertiup berganti arah setiap setengah tahun sekali. Angin yang bertiup berasal dari timur laut serta bersifat kering, sehingga menimbulkan musim kemarau terjadi pada bulan April sampai bulan Oktober. Sementara itu, angin yang berasal dari barat daya bersifat basah, sehingga menimbulkan terjadinya musim hujan terjadi di bulan Oktober sampai April.
penyebab letak geografis indonesia

Selain mempunyai letak geografis, dalam skala micro Indonesia secara geografis berbatasn dengan negara – negara lainnya. Batas – batas geografis Indonesia dengan negara launnya adalah sebagai berikut,

  • Sebelah Utara, Negara Indonesia berbatasan dengan Negara Malaysia, Singapura, dan Filipina
  • Sebelah Selatan, Negara Indonesia berbatasan dengan Negara Australia
  • Sebelah Barat, Negara Indonesia berbatasan dengan Samudera Hindia
  • Sebelah Timur, negara Indonesia berbatasan dengan Papua Nugini

Faktor Pendukung Letak Geografis Indonesia

Berikut ini adalah faktor pendukung letak geografis Indonesia, antara lain.

a. Letak Astronomis

Jika kamu melihat peta atau pun globe, kalian akan melihat letak astronomis negara Indonesia. Letak astronomis merupakan letak suatu negara atau pun wilayah yang bisa dilihat lewat garus bujur serta garis lintang astronomisnya.

Negara Indonesia berada di antara 6°LU-11°LS dan di antara 95°BT-141°BT. Diamna wilayah yang berada di titik koordinat tersbeut merupakan pulau We, pulai Roti, ujung utara pulau Sumatera, serta pulau Marauke.

Letak astronomis negara Indonesia memberikan beberapa pengaruh. Yang pertama adalah negara Indonesia mempunyai tingkat kelembaban yang tinggi serta menjadikan negara Indonesia mempynyai 3 (tiga) daerah waktu.

Ketiga daerah waktu tersebut adalah WIB (Waktu Indonesia Barat), WITA (Waktu Indonesia Tengah), dan WIT (Waktu Indonesia Timur).

Kedua, Negara Indonesia mempunyai ekosistem hujan tropis yang bernilai sangat tinggi dikarenakan mempunyai curah hujan yang sering. Ketiga, negara Indonesia mendapatkan sinar matahari dalam kurun waktu yang lebih lama.

b. Letak Fisiologis

Selain letak astronomis, letak geografis juga dipengaruhi oleh letak fisiologis. Dimana letak fisiologis merupakan posisi dimana wilayah bisa dilihat menurut segi fisiknya.

Yakni garis bujur serta gatis lintang, letak dengan wilayah lain, relief permukaan bumi, jenis batuan yang ada serta semua yang berkaitan dengan laut.

Letak fisiologis sendiri merupakan gabungan dari letak geografis, geologis, astronomis, dan zona laut. Ada 3 (tiga) lautan besar yang mengelilingi negara Indonesia serta menjadi batas dari zona laut.

Dimana di selatan negara Indonesia berhadapan dengan Samudera Hindia, utara negara Indonesia berhadapan dengan laut Cina Selatan. Dan di bagian timur berhadapan dengan Samudera Pasifik.

c. Letak Geologis

Negara Indonesia mempunyai letak geologis di antara 2 (dua) sirkum yakni Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Dan terletak di 3 (tiga) lempeng utama dunia, yakni lempeng Pasifik, Eurasia, serta Australian. Letak geologis sendiri merupakan letak wilayah yang bisa dilihat dari faktor batuan yang ada di permukaan bumi.

Posisi tersebut yang membuat negara Indonesia sering dilanda gempa serta gunung meletus. Bahkan sebagian besar gunung yang ada di negara Indonesia merupakan gunung api aktif.

Baca Juga : Letak Astronomis dan Geografis Asean

d. Sosial Budaya

Faktor lain yang mempengaruhi letak geografis Indonesia adalah faktor sosial budaya. Faktor tersebut mempengaruhi hubungan dengan negara lain, tidah hanya dengan negara Indonesia saja.

Dampak Positif dan Negatif Letak Geografis Indonesia

Letak geografis negara Indonesia mempunyai pengaruh serta dampak dalam berabgai bidang, baik itu dampak yang positif atau negatif. Banyak sekali hal yang dipengaruhi oleh letak geografis negara Indonesia. Contohnya saja seperti politik, pariwisata, ekonomi, iklim sampai sosial budaya.

Berikut ini adalah beberapa dampak yang ditimbulkan dari letak geografis tersebut di berbagai bidang.

1. Pembagian Musim di Indonesia

Dampak pertama letak geografis negara Indonesia adalah pembagian musim di negara Indonesia, yakni musim kemarau dan musim penghujan. Dampak ini bisa terjadi karena letak negara Indonesia yang diapit oleh 2 (dua) samudera. Yang kemudian menyebabkan angin muson yang bertiup serta berganti arah setiap setengah tahun sekali / 6 (enam) bulan sekali.

Yakni bulan Oktober – April angin bertiup dari barat daya serta menyebabkan musm penghujan. Sedangkan bulan April – Oktober angin bertiup dari timur laut serta menyebabkan musim kemarau.

2. Kondisi Iklim di Indonesia

Dikarenakan ada di antara 2 (dua) samudera, negara Indonesia mempunyai 3 (tiga) iklim. Yakni iklim musim (muson), iklim tropis (panas), serta iklim laut. Selain hal tersebut juga disebabkan oleh wilayah negara Indonesia yang berbentuk kepulauan. Yang kemudian bisa menyebabkan terjadinya hujan.

Iklim musim terjadi karena adanya pengaruh muson atau angin musim yang bertiup serta menyebabkan musim kemarau dan penghujan. Sedangkan iklim tropis menyebabkan udara di negara Indonesia panas, apalagi jika negara Indonesia berada di garis khatulistiwa. Serta iklim laut yang dikarenakan oleh kondisi Indonesia yang dikelilingi laut serta samudera.

3. Aspek Sosial Budaya

Negara Indonesia berada di antara 2 (dua) benua yang kemudian mempengaruhi bidang sosial budaya. Banyak sekali kebudayaan asing yang masuk serta berkembang di negara Indonesia. Contohnya kebudayaannya adalah film, cara berpakaian, film, tarian, dan lain sebagainya.

Baca Juga : Prinsip Geografi

4. Hubungan Politik Indonesia

Letak geografis Indonesia mempengaruhi hubungan politik di negara Indonesia. Salah satunya adalah negara Indonesia bisa tergabung dalam organisasi ASEAN. Serta mempunyai hubungan politik yang sangat baik dengan negara lainnya, dikarenakan aksesnya terbilang sangat mudah.

5. Bidang Komunikasi

Di bidang komunikasi letak geografis memiliki peran yang sangat penting. Masyarakat akan dituntut untuk bisa berbahasa Inggris, hal tersebut dikarenakan berada di jalur Internasional.

Indonesia juga bisa menguasai bahasa asing secara tidak langsung yang membuat negara Indonesia kaya dengan bahasa. Tetapi hal tersebut juga bisa menyebabkan tersingkirnya budaya lokal sehingga tidak lagi menjadi prioritas utama.

6. Pariwisata di Indonesia

Dikarenakan didukung letak yang strategis, iklim tropis, posisi yang dekat dengan lautan serta cuaca yang cerah membuat negara Indonesia berkembang dalam sektor pariwisata.

7. Kondisi Ekonomi Indonesia

Jika dilihat dari sektor ekonomi, kondisi geografis sangat berpengaruh dalam hal tersebut. Dengan posisi negara Indonesia yang strategis membuat negara Indonesia dijadikan sebagai jalur perdagangan dunia.

Atau bisa juga dikatakan negara Indonesia terletak di persilangan lalu lintas yang ramai. Dengan begitu tentu dampak positif kepada keadaan ekonomi di negara Indonesia bisa didapatkan.

8. Keanekaragaman Alam di Indonesia

Hal tersebut tentu tidak asing lagi di mata dunia, karena negara Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya dengan flora dan faunanya.

Bagaimana tidak, negara Indonesia menjadi daya tarik di dunia Internasional dengan adanya keberagaman flora serta fauna yang tersebar dengan luas. Dengan bentangan lautan serta alam yang sangat memukau.

9. Kekayaan Sumber Daya Tambang

Selain berada di antara 2 (dua) samudera, dan 2 (dua) benua, negara Indonesia juga berada di lipatan muda. Dengan begitu banyak sekali sumber daya tambang yang dimiliki oleh negara Indonesia. Contohnya saja seperti gas dan minyak bumi.

Nah, itulah Penjelasan mengenai Letak Geografis Indonesia mulai dari dampak dan penyebabnya. Semoga artikel ini bisa membantu kalian dalam mengerjakan tugas, dan semoga artikel ini bisa menambah wawasan kita. Jika ada kesalahan dalam artikel ini mohon untuk dimaafkan dan dimaklumi.


Posted

in

by

Tags: