Jenis Warna

Jenis Warna

Macam Macam Warna – Di dalam kehidupan kita sehari-hari pastinya selalu dipenuhi dengan benda-benda yang memiliki warna, baik itu benda yang berwarna hitam, putih, biru, merah, hijau atau warna yang lainnya. Bahkan dengan adanya warna dapat merubah mood dari seseorang.

Biasanya warna yang mencolok akan memberi kesan kegembiraan sedangkan warna yang gelap merupakan kesan dari kesedihan. Namun apakah kamu mengetahui apa sebenarnya pengertian dari warna itu sendiri? Nah bagi kamu yang belum mengetahuinya simak penjelasan di bawah ini.

Pengertian Warna

Berdasarkan ilmu seni, pengertian warna adalah unsur dari seni rupa yang paling menonjol dalam sebuah karya seni. Dapat dikatakan bahwa dalam suatu karya seni awalnya dinilai dari segi warna.

Warna memiliki kegunaan sebagai penunjuk gelap atau terang, karena terdapat bermacam jenis warna yang menjadikan efek gelap ataupun terang seperti hitam atau kuning.

Warna juga dapat melambangkan suasana perasaan seperti warna gelap atau pekat yang biasanya melambangkan hati yang sedang sedih. Sedangkan warna yang cerah dapat melambangkan pesan kegembiraan.

Sedangkan berdasarkan teori fisika pengertian warna adalah kesan yang ditimbulkan oleh cahaya pada mata. Jadi dapat disimpulkan bahwa terjadinya warna karena adanya pantulan cahaya dari benda yang kemudian ditangkap oleh mata. Selain itu menurut ilmu bahan dari warna adalah kumpulan pigmen pigmen.

Macam-Macam Jenis Warna

Terdapat beberapa macam jenis warna yang dapat dibedakan berdasarkan kategori Menurut asal warna tersebut. Berikut ini merupakan macam jenis warna antara lain:

1. Warna Primer

Warna primer adalah warna pokok atau warna pertama yang mana pembentukannya tidak disertai dengan warna yang lain. Warna primer digunakan sebagai bahan pokok campuran untuk menghasilkan warna warna lain. Yang termasuk kedalam warna primer antara lain yaitu:

  • Biru, memiliki nama Cyan yaitu biru semua hijau.
  • Merah, yang memiliki nama Magenta yang merupakan merah sama ungu.
  • Kuning, yang bernama Yellow.

Dari ke 3 warna-warna primer tersebut sering disingkat di dalam dunia percetakan dengan nama CMY atau Cyan, Magenta, Yellow. Yang mana apabila warna dasar tersebut dicampurkan maka akan menghasilkan warna sekunder.

2. Warna Sekunder

Warna sekunder adalah warna yang dihasilkan dari adanya percampuran dua warna primer. Biasanya percampuran warna primer akan menghasilkan sekunder yang mungkin banyak dilupakan oleh orang bahwa warna tersebut adalah warna sekunder. Seperti contohnya warna biru  yang dicampur dengan warna merah maka akan menjadi warna ungu. Di bawah ini adalah warna sekunder antara lain:

  • Warna merah dicampur dengan warna kuning maka akan menjadi warna orange atau jingga.
  • Warna biru dicampur dengan warna kuning maka akan menghasilkan warna hijau.
  • Warna biru dicampur dengan warna merah akan menghasilkan warna ungu atau violet.

3. Warna Tersier

Jenis warna yang selanjutnya adalah warna tersier. Warna tersier adalah warna yang berasal dari percampuran antara warna primer dan juga warna sekunder. Di bawah ini bermacam-macam dari warna tersier antara lain yaitu:

  1. Orange kekuning-kuningan merupakan hasil warna yang berasal dari campuran antara warna kuning (primer) dengan warna orange (sekunder).
  2. Kuning kehijau-hijauan yang merupakan percampuran antara warna biru yang merupakan warna primer dan juga warna hijau yang merupakan warna sekunder.
  3. Merah orange adalah pergabungan warna yang dihasilkan antara warna merah yaitu warna primer dengan warna orange yang merupakan warna sekunder.

4. Warna Intermediate

Warna intermediate adalah warna yang terdapat pada lingkaran seperti pada contoh gambar di atas yang memiliki warna dimana letaknya di antara warna primer dan juga warna sekunder.

Cara pengertian warna intermediate adalah warna perantara diantara warna primer disebut juga warna sekunder. Di bawah ini merupakan macam-macam dari warna intermediate diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Yellow-Orange (Kuning Orange) yang warnanya berada di antara warna kuning (yellow) yang merupakan warna primer dan juga warna orange Yang merupakan warna sekunder.
  • Blue-Green yang mana warna tersebut terletak diantara warna biru (blue) yang merupakan warna primer dan juga hijau (green) yang merupakan warna sekunder
  • Yellow-Green (Kuning Hijau) yang mana berada di antara warna yellow (kuning) warna kuning adalah warna primer dan hijau (green) jadi hijau sebagai warna sekunder.
  • Red-Orange (Merah Orange) warna tersebut terletak di antara warna red (merah) sebagai warna primer dan juga orange yang merupakan warna sekunder.
  • Red-Violet (Merah Ungu) gabungan warna tersebut terletak di antara warna merah (red) yang merupakan warna primer dan warna ungu (violet) yang merupakan warna sekunder.
  • Blue-Violet (Biru Ungu) warna tersebut adalah gabungan warna yang terletak diantara warna biru (blue) sebagai warna primer dan juga warna ungu (violet) yang merupakan dari warna sekunder.

5. Warna Kuarter

Yang terakhir macam jenis dari warna adalah warna kuarter. Warna kuarter adalah warna keempat dari jenis warna-warna yang telah dijelaskan di atas, yang mana warna kuarter merupakan warna yang dihasilkan dari percampuran antara dua warna tersier.Nama-nama dari warna kuarter adalah seperti di bawah ini.

  1. Coklat Jingga (orange) yang mana keduanya merupakan warna dari warna tersier percampuran antara warna tersier dan juga warna merah tersier.
  2. Coklat Ungu (violet/deep purple) warna tersebut adalah warna tersier yang merupakan percampuran antara warna merah darah dan juga warna biru dan teesier.
  3. Coklat Hijau (green) keturunan tersebut dihasilkan dari warna percampuran dari warna biru teesier dan warna kuning tersier.

Baca Juga : Pengertian Seni

Istilah Dalam Warna

Terdapat beberapa teori yang menjelaskan mengenai warna seperti yang akan dijabarkan di bawah ini antara lain yaitu:

1. Warna Netral

Ada warna-warna yang tidak memiliki pemurnian warna atau bukan warna primer dan bukan juga termasuk dalam warna sekunder. Warna netral terdiri dari warna putih juga hitam, yang berguna untuk memudahkan warna atau membuat warna menjadi lebih terang atau dapat juga gelap.

2. Warna Kontras (Contrast)

warna yang selanjutnya adalah warna atau warna komplementer. Warna kontras adalah warna yang memiliki kesan perlawanan antara warna satu dengan warna yang lainnya. Warna kontras bisa didapatkan dari warna yang berseberangan yang terdiri dari warna primer dan juga warna sekunder.

3. Hue

Warna pokok adalah macam-macam warna yang berperan terdiri dari 1 jenis warna. Jenis warna yang merupakan warna hue seperti contohnya adalah : Merah darah, merah hati, merah terang, merah jingga, merah rose dan juga merah jambu.

4. Warna Monokrom (Monochrome)

Istilah dalam mewarnai yang keempat adalah warna monokrom. Warna monokrom adalah warna yang mempunyai ciri khas yang hampir sama dengan warna Hue ketawa warna yang sejenisnya. Warna yang memiliki kesamaan dengan Hue seperti contohnya berbagai jenis komponen warna merah yang terdiri dari warna warna coklat, merah muda, merah jambu dan merah hitam.

5. Warna Monoton (Monotone)

Istilah warna yang selanjutnya adalah warna monoton. Warna monoton adalah warna yang memiliki kesan ataupun romansa yang sama atau senada. Warna-warna yang termasuk kedalam warna monoton antara lain adalah warna coklat, warna hijau tua dan juga warna biru tua. Dapat disimpulkan bahwa warna monoton adalah warna yang memiliki kesan gelap.

6. Warna Intensitas (intensity)

Warna intensitas adalah kualitas warna apa yang dapat dipahami sebagai tingkat kecerahan serta kegelapan dari suatu warna. Warna yang cerah adalah warna lihat lebih menonjol daripada warna-warna yang lain (spot light) berikut yang dimaksud dengan warna gelap adalah warna atau tidak terlihat di antara warna-warna yang cerah lainnya.

Baca Juga : Seni Rupa Murni

7. Warna Value (Gelap Terang)

Warna pink atau warna gelap terang adalah tingkat kegelapan tingkat terangnya suatu warna. Warna yang memiliki tingkatan keterangan paling gending adalah warna putih apabila warna yang memiliki tingkat kegelapan paling tinggi adalah warna hitam. Apabila semakin terang suatu warna semakin tinggi pula valuenya.

8. Warna Analog

Istilah warna yang terakhir adalah warna analog atau warna yang berbeda ataupun berdekatan adalah warna tidak kontras dan juga tidak komplementer. Yang merupakan jenis warna warna analog antara lain yaitu: warna biru yang berdekatan dengan merah atau ungu atau juga merah keunguan.

Karakter Warna

Dalam warna juga memiliki berbagai jenis karakter seperti yang telah dijelaskan oleh Junaedi (2003) bawa warna memiliki sifat yang dapat digolongkan 2 golongan. Kedua sifat tersebut akan dijelaskan di bawah ini sebagai berikut.

1. Warna Dingin

Sifat warna yang pertama adalah warna dingin. Jenis-jenis warna yang termasuk ke dalam warna dingin memiliki sifat yang tenang dan juga sunyi, semakin tua warna yang dihasilkan maka semakin gelap arahnya semakin membuat tenggelam dan  depresi dalam perasaan.

Warna dingin yang apabila digunakan untuk memberi warna dalam suatu ruangan makan berikan lari jarak yang akan terasa tenggelam dan mundur. Yang termasuk kedalam warna dingin adalah warna-warna seperti: biru dan hijau.

2. Warna Panas

Sifat warna yang kedua adalah warna yang memiliki sifat yang hangat. Warna yang memiliki sifat panas atau hangat akan memberi kesan jarak yang lebih pendek. Yang termasuk kedalam warna panas adalah yang hampir senada dengan warna merah atau jingga warna tersebut memiliki pengaruh yang hangat serta menyenangkan dan segar, perangsang, bergairah.

Demikianlah penjelasan pengertian warna dan macam macam warna, jenis-jenis warna yang telah dirangkum secara detail. Mulai dari warna dasar atau primer kemudian warna sekunder, intermediate, warna tersier, warna kuarter. Serta dijelaskan pula istilah dari warna dan karakter warna.

Diatas juga telah dijabarkan bahwa warna juga memiliki perbedaan jenis dan asal muasalnya pada setiap nama warna itu sendiri. Semoga dengan adanya artikel ini dapat menambah wawasan kamu terhadap semua perbedaan itu dan kamupun tidak salah lagi dalam membedakanya.


Posted

in

by

Tags: