Perangkat Lunak – Pada kesempatan kali ini pintarnesia akan memaparkan mengenai Perangkat Lunak. Pasti kalian sudah tidak asing lagi dengan software, yups betul, software adalah program yang sangat membantu kita untuk mengerjakan tugas sehari-hari.
Nah, sebelum kita membahas lebih dalam mengenai perangkat lunak, ada baiknya jika kita membahas terlebih dahulu mengenai pengertian dari perangkat lunak.
Pengertian Perangkat Lunak
Software atau perangkat lunak merupakan suatu istilah khusus yang digunakan pada data yang diformat. Serta disimpan secara digital yang di dalamnya ada program komputer, dokumentasi, serta segala informasi yang bisa ditulis serta dibaca oleh komputer. Software bisa disebut sebagai sebuah bagian sistem dalam komputer yang tidak mempunyai wujud yang nyata.
Istilah seperti itu digunakan untuk menonjolkan perbedaan antara Software (perangkat lunak) dengan Hardware (Perangkat Keras). Dikatakan sebagai software karena software mempunyai sifat yang jauh berbeda dengan perangkat keras (Hardware). Jika Hardware merupakan perangkat yang nyata, bisa dilihat dengan mata yang jelas, sekaligus bisa dipegang secara langsung.
Maka hal tersebut tidak berlaku pada software, karena software tidak bisa dipegang serta dilihat secara fisik. Walaupun software tidak bisa dilihat secara nyata dalam bentuk fisik, akan tetapi software bisa dijalankan serta bisa dioprasikan dengan baik.
Fungsi Perangkat Lunak
Nah, berikut ini adalah beberapa fungsi dari perangkat lunak atau software, antara lain.
- Sebagai sarana interaksi untuk menghubungkan pengguna atau user dengan perangkat keras dalam komputer.
- Mengolah data, instruksi atau perintah tertentu sehingga bisa menghasilkan informasi yang diinginkan oleh user atau pengguna.
Macam – Macam Perangkat Lunak
Nah, berikut ini adalah beberapa macam-macam perangkat lunak, antara lain.
1. Perangkat Lunak Berbayar
Sesuai dengan namanya. jika software yang satu ini mengharuskan penggunanya untuk membayar dengan harga tertentu jika kita ingin menggunakan software tersebut.
Walaupun kamu sudah membeli atau membayar software tersebut, kamu tidak akan mendapatkan lisensi untuk membuat copian dari software tersebut atau pun menyebarluaskan ke pengguna komputer lain. Contohnya saja seperti Adobe Photoshop, Microsoft Office, Windows, Corel Draw, dan lain sebagainya.
2. Freeware
Software gratis tidak membatasi penggunanya untuk menggunakan software tersebut kapan saja. Software seperti ini umumnya di dedikasikan untuk komunitas tertentu, tapi hak cipta tetap dipertahankan sehingga siapa saja bisa melakukan update software tertentu. Contohnya saja seperti Mozilla Firefox, Telegram, Google Chrome. Adobe Flash Player, Skype, CC Cleaner, dan masih banyak lagi lainnya,
3. Free Software
Berbeda dengan Freeware, Free Software atau perangkat lunak bebas ini mengharuskan penggunanya untuk membeli perangkatnya terlebih dahulu, tapi setelah itu ia bebas untuk menggandakan, memodifikasi, atau bahkan mendistribusikannya. Contohnya saja seperti Opera, MySql, GNU BSD, FREE BSD, Open Office, dan masih banyak lagi lainnya.
4. Malware
Malware merupakan software yang digunakan untuk tujuan menyusup ke komputer tertentu atau bahkan bisa merusak sistem dalam jaringan komputer. Lebih singkatnya, malware merupakan software yang bisa mengganggu perangkat komputer yang lain.
Hal itu umumnya digunakan oleh sebagian orang yang tidak bertanggung jawab atau orang jahat untuk melakukan kamuflase dalam website bank, kemudian mengalihkannya ke situs bank phising atau palsu. Sehingga seluruh data nasabah bisa dicuri dengan bantuan dari malware tersebut. Contohnya saja seperti,
- Adware (perangkat lunak iklan yang tidak jujur)
- Software Bancos (dapat mencuri data dari komputer orang lain)
- Spyware (perangkat lunak pengintai)
- Virus komputer
5. Open Source Software
Software gratis yang kode dalam pembuatan perangkatnya dapat dipelajari, dimodifikasi atau bahkan bisa disebarluaskan sesuai dengan ketentuan atau etika yang sudah ditetapkan dalam perangkat tersebut. Umumnya perangkat ini digunakan oleh komunitas khusus, contohnya saja seperti Linux.
6. Firmware
Firmware merupakan software yang berupa Memory Read Only atau penyimpanan yang hanya bisa dibaca. Bersifat oaten sehingga tidak bisa melakukan modifikasi atau pengembangannya meski ada masalah dalam fungsinya.
Umumnya, formware sudah tertanam serta menyatu dengan satu piranti keras seperti alat-alat telekomunikasi, alat elektronik. dan juga komponen perangkat keras komputer yang lainnya. Sehingga firmware oleh beberapa pakar dikira bukan piranti lunak seutuhnya.
7. Shareware
Software ini gratis, hanya saja ada batas waktu dalam penggunaan-nya. Dan jika user ingin menikmati fitur yang ada di dalamnya tanpa dengan batasan waktu, maka user harus membelinya terlebih dahulu.
Fungsi dari batasan waktu tersebut supaya user bisa mengetahui beragam kelebihan serta fungsi yang ada pada software tersebut, selama masa trial. Contoh dari Software Shareware adalah IDM, StyleXP, Windows Blinds, Nero 7, WinRAR, dan masih banyak lagi lainnya..
Contoh Perangkat Lunak atau Software
Berikut ini adalah beberapa kategori dan contoh dari perangkat lunak, antara lain.
1. Software System
Perangkat lunak atau software yang digunakan sebagai sistem operasi dalam komputer untuk mengatur sumber daya dari perangkat keras dan perangkat lunak, serta memberikan informasi kepada user. Contohnya saja seperti, Linux, Mac, dan Windows.
2. Software Browser
Guna mencari informasi tertentu pasti kita membutuhkan aplikasi internet browser, contohnya saja adalah Opera Mini, Mozilla Firefox, Chrome, UC Browser, dan Internet Explorer.
3. Paint Software
Software ini berfungsi untuk mengolah gambar atau desain (membuat gambar, editing dan masih banyak lagi lainnya). Contohnya saja seperti Adobe Photoshop, Pain, Corel Fraw dan lain sebagainya.
4. Software Anti Virus
Software ini melindungi sistem dari berbagai serangan virus, antara lain AVG, Smadav, Avast, Norton, dan lain sebagainya.
5. Microsoft Office
Software ini dibuat dan dirancang khusus untuk menunjang pekerjaan dalam perkantoran atau pun sekolah. Contohnya saja adalah, Word, Excel, Publisher, Outlook, dan Power Point
Komponen Perangkat Lunak Komputer
Berikut ini adalah komponen perangkat lunak komputer, antara lain.
1. Sistem Informasi
Perangkat Lunak yang pertama kali akan dibaca oleh komputer pada saat menjalankan proses booting sebagai dasar pengoperasian komputer sekaligus menjadikan komponen utama dalam sebuah system software. Contohnya saja seperti DOS, Linux, dan Windows.
2. Program Tambahan (Utility)
Perangkat lunak sistem dengan fungsi tertentu, contohnya saja untuk memeriksa perangkat keras disket yang rusak, mengatur isi ulang harddisk (defrag, partisi). Contohnya saja seperti Norton Utility.
3. Bahasa Pemrograman
Bahasa yang digunakan untuk membuat suatu program komputer, disebut sebagai bahasa komputer karena memiliki kosa kata serta tata bahasa yang harus di taati oleh setiap user supaya tidak menimbulkan error.
4. Program Aplikasi
Merupakan perangkat lunak siap digunakan yang nantinya digunakan untuk membantu melaksanakan suatu pekerjaan oleh user. Aplikasi tersebut dibutuhkan oleh user.
Baca Juga : Jaringan Komputer
Manfaat Software
Tidak sedikit orang atau perusahaan yang memanfaatkan pengembangan software sebagai mata pencarian atau sumber pendapatan. Software yang memiliki sifat komersil dibedakan menjadi 3 (tiga) dari segi kebutuhan, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Software Sebagai Produk
Software dengan tujuan pembuatan untuk dijual kepada masyarakat atau perusahaan yang membutuhkan software tersebut. Contohnya saja seperti, Sistem Kasir, Sistem POS, aplikasi perpustakaan, kalkulator dan masih banyak lagi lainnya.
2. Software Sebagai Bisnis
Software yang digunakan untuk memberikan penghasilan secara terus-menerus melalui jalur bisnisnya. Dibuat dengan menekankan pendekatan kepada rakyat supaya bisa memberikan layanan atau jasa yang bisa digunakan oleh pihak lain dengan membayar livense atau sewa.
3. Software Sebagai Proyek
Software yang dibuat oleh seorang individu atau perusahaan untuk dijadikan sebagai proyek untuk mendapatkan penghasilan. Proyek yang ada tergantung dari permintaan dari si pembeli, dan saat software berhasil dibuat software otomatis menjadi milik si pembeli.
Nah, itulah uraian singkat mengenai Perangkat Lunak. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan kita dalam bidang perangkat lunak, dan semoga artikel ini bisa membantu jalian dalam mengerjakan tugas. Jika ada kesalahan dalam artikel ini mohon untuk dimaafkan dan dimaklumi.