Segiempat

Bangun Segiempat

Segiempat – pernahkah kamu melihat suatu bangun datar yang berbentuk segiempat? Meskipun mungkin kamu belum pernah melihat bangun datar berbentuk segiempat, akan tetapi tentunya kamu pernah melihat suatu benda dengan bentuk segi empat.

Benda dengan bentuk segi empat cukup mudah dan banyak ditemui dalam kehidupan sehari-hari. pada umumnya segiempat dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, diantaranya seperti persegi, persegi panjang, jajar genjang, belah ketupat, layang-layang serta trapesium.

Sebelumnya kita membahas bangun ruang, Bagi kamu yang belum mengetahui secara jelas tentang bagaimanakah suatu benda dapat disebut memiliki bentuk segi empat? Dan bagaimana bentuk dari bangun datar segi empat?

Pada kesempatan kali ini akan dijelaskan tentang segi empat mulai dari sifat yang menujukan karakteristik dari segi empat, ciri-ciri, jenis-jenis segi empat, pembahasan dan contoh soal tentang segi empat secara lengkap. Oleh karena itu, simak uraian selengkapnya di bawah ini.

Pengertian Segiempat

Sebelum kita membahas secara lebih mendalam tentang bangun segi empat dan apa saja jenis-jenis segiempat terlebih dahulu kita mengetahui apa itu yang dimaksud dengan segi empat. Pengertian segiempat sendiri adalah bangun datar yang memiliki 4 sisi. Segi empat terdiri dari beberapa jenis diantaranya seperti persegi, persegi panjang, jajar genjang, trapesium, belah ketupat dan juga layang-layang.

Semua jenis segiempat terbentuk dari empat sisi dan masing-masing memiliki sifat serta karakteristik yang berbeda satu dengan yang lainnya.

Jenis-Jenis Segiempat

Seperti pada penjelasan sebelumnya bahwa segiempat sendiri terdiri dari beberapa jenis diantaranya adalah persegi, persegi panjang, jajar genjang, trapesium, belah ketupat dan juga layang-layang. Di bawah ini merupakan penjelasan yang disertai dengan sifat-sifat serta karakteristik yang dimiliki oleh setiap jenis bangun datar segi empat.

1. Persegi

persegi

Jenis bangun datar yang termasuk segi empat yang pertama adalah persegi. Pengertian persegi adalah bangun datar yang memiliki 4 buah Sisi si dengan ukuran panjang sisi yang sama besar.

Sudut yang dimiliki oleh bangun datar persegi adalah 4 sudut dan memiliki besar sudut yang sama yaitu 90 derajat. Bangun datar persegi juga memiliki sifat-sifat atau karakteristik yang menjadi pembeda dengan jenis bangun datar segi empat yang lainnya.

Sifat-sifat Persegi

  • Bangun datar persegi memiliki 4 buah sumbu simetri karena bangun datar persegi memiliki 4 sisi yang sama besar dan juga memiliki 4 buah simetri putar.
  • Masing-masing sudut membentuk sudut siku-siku dan setiap sudut bangun datar persegi memiliki ukuran yang sama besar yaitu 90°.
  • Kedua diagonal dari bangun datar persegi tersebut saling berpotongan tegak lurus dan membagi dua sama panjang.
  • Memiliki 2 buah diagonal yang panjang diagonal tersebut yang sama besar.
  • Memiliki sisi yang berhadapan sejajar.

Rumus untuk menentukan keliling persegi adalah:

s = Sisi persegi

Keliling = s + s + s + s

Atau

Keliling = 4 x s

Rumus untuk menentukan luas persegi adalah:

Luas = s x s

Atau

Luas = S2

2. Persegi Panjang

persegi

Persegi panjang merupakan salah satu jenis bangun datar yang termasuk ke dalam segiempat karena pada persegi panjang terdapat 4 buah sisi dengan 2 pasang sisi yang saking berhadapan dan sejajar serta memiliki ukuran panjang sisi yang sama besar. Bangun datar persegi panjang memiliki sifat atau karakteristik yang menjadi pembeda persegi panjang dengan jenis bangun datar segi empat yang lainnya.

Sifat-sifat Persegi Panjang

  • Memiliki 4 buah sisi dan juga memiliki 4 buah titik sudut.
  • Memiliki 2 buah sumbu simetri dan 2 buah simetri putar tingkat.
  • Memiliki 4 buah sudut yang sama besar yaitu sudut siku-siku 90 derajat.
  • Memiliki 2 diagonal dengan ukuran yang sama panjang dan saling berpotongan serta juga membagi dua sama panjang.
  • Memiliki 2 sisi yang berhadapan sama panjang.
  • Memiliki sisi yang berhadapan sejajar.

Rumus untuk menentukan keliling persegi panjang adalah:

P = Panjang

L = Lebar

Keliling = p + l + p + l

Atau

Keliling = 2 ( p x l)

Rumus untuk menentukan luas persegi panjang adalah:

Luas = p x l

3. Jajar Genjang

persegi

Jajar genjang adalah jenis bangun datar segi empat yang memiliki 4 buah sisi dan dua pasang sisi jajar genjang tersebut masing-masing sisinya berhadapan sama panjang dan sejajar. Bangun datar jajar genjang memiliki sifat atau karakteristik yang dapat membedakan jajar genjang dengan jenis bangun datar segiempat yang lainnya.

Sifat-sifat Jajar Genjang

  • Memiliki 4 buah titik sudut.
  • Memiliki 2 pasang sisi dengan ukuran yang sama panjang dan sejajar.
  • Memiliki 2 sudut yang berdekatan yang besarnya 180° atau saling berpelurus.
  • Memiliki 2 pasang sudut lancip dan 2 pasang sudut tumpul, serta masing-masing sudut saling berhadapan.
  • Bangun datar jajar genjang tidak memiliki simetri putar yang tidak memiliki simetri lipat.
  • Memiliki 2 diagonal dengan ukuran yang tidak sama besar.

Rumus untuk menentukan keliling jajar genjang adalah:

Keliling = 2 x ( a x t)

Atau

Keliling = 2 x ( alas x tinggi)

Rumus untuk menentukan luas jajar genjang adalah:

Luas = a x t

Atau

Luas = alas x tinggi

4. Belah Ketupat

persegi

Belah ketupat merupakan salah satu jenis bangun datar yang termasuk ke dalam jenis segiempat. Belah ketupat adalah bangun datar yang memiliki 4 buah sisi dengan bentuk yang hampir sama dengan persegi.

Belah ketupat memiliki 2 diagonal dengan ukuran yang sama panjang. Terdapat sifat atau karakteristik yang dimiliki oleh bangun datar belah ketupat yang bisa membedakan dengan jenis bangun datar yang termasuk ke dalam segiempat.

Sifat-sifat Belah Ketupat

  • Belah ketupat memiliki 4 buah sisi dengan ukuran yang sama panjang dan memiliki 4 buah titik sudut.
  • Memiliki 2 pasang sudut yang berhadapan dengan ukuran yang sama besar.
  • Memiliki 2 diagonal yang saling berpotongan tegak lurus.
  • Memiliki 2 buah simetri putar tingkat.
  • Memiliki 2 buah simetri lipat.

Rumus untuk menentukan keliling belah ketupat adalah:

Keliling = 4 x sisi

Rumus untuk menentukan luas belah ketupat adalah:

Luas = 1/2 x d1 x d2

d1 = diagonal belah ketupat 1

d2 = diagonal belah ketupat 2

5. Layang-layang

persegi

Layang-layang adalah jenis bangun datar yang termasuk ke dalam segiempat. Bangun datar layang-layang memiliki 4 buah sisi yang terbentuk seperti layang-layang yang merupakan mainan anak-anak.

Layang-layang memiliki 2 diagonal dengan ukuran yang sama besar. Bangun datar layang-layang memiliki sifat atau kerakteristik yang manjadi pembeda dengan jenis bangun datar segiempat yang lainnya.

Sifat-sifat Layang-layang

  • Memiliki 4 buah sisi dan juga 4 titik sudut yang terdiri dari sepasang sudut siku-siku, sudut tumpul dan sudut lancip.
  • Memiliki 2 pasang sisi dengan ukuran yang sama panjang.
  • Memiliki 2 sudut dengan ukuran sama besar.
  • Memiliki 1 simetri lipat.
  • Memiliki 2 diagonal dan dari kedua diagonal tersebut saling berpotongan dan saling tegak lurus.
  • Salah satu diagonal tersebut membagi diagonal yang lain dengan ukuran yang sama panjang.

Rumus untuk menentukan keliling layang-layang adalah:

Keliling = jumlah dari semua sisi layang-layang.

Rumus untuk menentukan luas layang-layang adalah:

Luas = 1/2 x d1 x d2

d1 = diagonal 1

d2 = diagonal 2

6. Trapesium

persegi

Bangun datar trapesium adalah jenis bangun datar yang termasuk bangun datar segiempat. Trapesium adalah bangun datar yang memiliki 4 sisi. Bangun datar trapesium terbagi menjadi 2 jenis, diantaranya adalah trapesium siku-siku dan juga trapesium sama kaki. Dari tiap-tiap jenis trapesium memiliki sifat atau karakteristik yang berbeda satu sama lain.

Rumus untuk menentukan keliling trapesium adalah:

Keliling = jumlah panjang dari semua sisi

Rumus untuk menentukan luas trapesium adalah:

Luas = 1/2 x jumlah rusuk sejajar x tinggi

Sifat Trapesium Sama Kaki

Jenis trapesium sama kaki memiliki beberapa sifat yang menjadi ciri khas bangun datar ini. Berikut ini adalah ciri-ciri bangun datar trapesium sama kaki:

  • Trapesium sama kaki memiliki 4 buah titik sudut yang terdiri dari sudut tumpul dan juga sudut lancip.
  • Memiliki 2 buah sudut dengan ukuran alas yang sama besar.
  • Memiliki sepasang sisi yang sejajar diantaranya yaitu bagian kaki dan dua sisi yang lainnya yang tidak sama besar.
  • Memiliki 2 buah sudut pada sisi bagian atas dengan ukuran yang sama besar.
  • Memiliki 2 diagonal dengan ukuran yang sama panjang.

Sifat Trapesium Siku-Siku

persegi

Bangun datar trapesium tentunya memiliki sifat yang berbeda dengan jenis trapesium sama kaki. Di bawah ini adalah sifat-sifat yang dimiliki oleh trapesium siku-siku:

  • Memiliki 4 buah titik sudut yang terdiri dari sepasang sudut siku-siku, dengan satu sudut tumpul dan satu sudut lancip.
  • Memiliki 2 diagonal yang membagi dua dengan ukuran yang tidak sama panjang.
  • Memiliki 4 sisi dengan ukuran yang tidak sama panjang.

Contoh Soal Segiempat

Setelah pada pembahasan sebelumnya telah dijelaskan tentang pengertian segiempat dan jenis-jenis bangun datar yang termasuk ke dalam segiempat beserta dnegan penjelasannya. Kemudian yang terakhir adalah akan diberikan beberapa contoh soal yang dilengkapi dengan pembahasan.

1. Terdapat sebuah persegi panjang dengan lebar 6 cm dan memiliki panjang 15 cm. Tentukan luas dan juga keliling dari bangun persegi panjang tersebut!

Diketahui:

luas (l)= 6 cm

Panjang (P) = 15 cm

Luas ?

Keliling ?

Pembahasan:

1. Luas = panjang x lebar

Luas = 15 cm X 6 cm

Luas = 90 cm

Jadi dapat kita ketahui hasil dari luas persegi panjang tersebut adalah 90 cm.

2. Keliling = 2 x (p + l)

Keliling = 2 x ( 15 cm + 6 cm)

Keliling 2 x 21

Keliling = 42 cm

Jadi dapat kita ketahui hasil dari keliling persegi panjang tersebut adalah 42 cm.

2. Pak Slamet memiliki sebidang tanah yang berbentuk persegi panjang dengan luas tanah 4 hektar. Dan lebar tanah tersebut adalah 200 m. Tentukan panjang tanah yang dimiliki oleh pak Slamet!

Diketahui:

Luas = 4 hektar = 40000 m²

lebar = 200 m

Panjang?

Pembahasan:

Panjang = Luas : lebar

Panjang = 40000 : 200

Panjang = 200 m

Jadi dapat diketahui panjang tanah milik pak Slamet adalah 200m.

3. Diketahui panjang dari sebuah persegi adalah 8 cm. Kemudian hitunglah luas dan keliling bangun datar persegi tersebut!

Diketahui:

s = 8 cm

Luas?

Keliling?

Pembahasan:

Luas = s x s

Luas = 8 x 8

Luas = 64 cm²

Kadi dapat diketahui bahwa luas persegi tersebut adalah 25 cm

Keliling = s + s + s + s

Atau

Keliling = 4 x s

Keliling = 4 x 8

Keliling = 32 cm

4. Terdapat keliling yang diketaydari sebuah persegi adalah 36 cm. Tentukan luas dari bangun datar persegi tersebut!

Diketahui:

Keliling = 36 cm

Luas ?

Pembahasan:

Untuk bisa mencari luas dari persegi adalah dengan menggunakan rumus s x s. Dan pada persegi di atas belum diketahui panjang sisinya. Oleh karena itu, kita harus mencari panjang sisi persegi melalui keliling persegi yang telah di ketahui dengan cara seperti berikut:

Keliling = 4 x s

36 cm = 4 x s

s = 36/4

s = 9 cm

Telah diketahui panjang sisi persegi tersebut adalah 9 cm. Selanjutnya kita mencari luas persegi dengan menggunakan rumus:

Luas = s x s

Luas = 9 x 9

Luas = 81 cm

Jadi luas dari bangun persegi tersebut adalah 81 cm.

5. Terdapat sebuah bangun berbentuk jajar genjang dengan keliling yang telah diketahui adalah 60 cm. Dan panjang dari salah satu sisinya adalah 15 cm. Hitunglah panjang sisi lainya dari bangun jajar genjang tersebut!

Diketahui:

Keliling = 60 cm

Panjang sisi = 15 cm

Sisi lainya?

Pembahasan:

Untuk mempermudah mengerjakan soal ini, panjang sisi diinisialkan sebagai a. Dan sisi lain yang ditanyakan dapat diinisialkan  menjadi t.

Keliling = 2 x ( a x t)

60 cm = 2 x (15 X t)

60 cm = 30 x 2t

60 cm – 30 cm = 2t

2t = 30

t = 30/2

t = 15 cm

Jadi sisi lain yang dimiliki oleh bangun jajar genjang tersebut adalah 15 cm.

6. Terdapat bangun dengan bentuk belah ketupat yang memiliki panjang diagonal adalah 24 cm serta (4x + 6) cm. Jika diketahui luas dari belah ketupat tersebut adalah 240 cm². Hitunglah nilai x dan juga panjang diagonal yang kedua yang dimiliki oleh belah ketupat tersebut!

Diketahui:

d1 = 24 cm

d2 = (4x + 6)

L = 240 cm

Pembahasan:

L = 1/2 x d1 X d2

240 cm² = 1/2 X 24 (4x + 6)

240 cm² = 12 (4x + 6)

240 cm² = 48x + 72

240 cm² = 120x

x = 240 cm²/ 120 cm²

x = 2 cm²

Jadi nilai dari x sudah ditemukan yaitu 2, kemudian selanjutnya mencari panjang d2 dengan menggunakan rumus seperti berikut:

d2 = ( 4x + 6)

d2 = (4 x 2 + 6)

d2 = 8 + 6

d2 = 14 cm²

Besar d2 pada belah ketupat tersebut adalah 14 cm²

7. Subuah bangun dengan bentuk trapesium menikmati sisi yang sejajar yaitu masing-masing memiliki besar 24 cm dan juga 48 cm dan trapesium tersebut memiliki tinggi 16 cm. Hitunglah luas bangun trapesium tersebut!

Diketahui:

t = 16 cm

Rusuk sejajar = 24 dan 48

Luas?

Pembahasan:

L = 1/2 x jumalh rusuk sejajar x tinggi

L = 1/2 x (24 cm + 48 cm) x 16

L = 1/2 x 72 x 16

L = 36 x 16

L = 578 cm²

Dapat diketahui bahwa luas bangun trapesium tersebut adalah 578 cm².

8. Terdapat sebuah persegi panjang yang telah diketahui kelilingnya yaitu 84 cm. Hitunglah berapa luas pada sebuah bangun persegi tersebut!

Diketahui:

Keliling = 84

Luas?

Pembahasan:

Untuk bisa mengetahui luas dari persegi yang telah diketahui kelilingnya tersebut adalah dengan mencari sisi bangun persegi terlebih dahulu dengan menggunakan rumus keliling persegi seperti berikut ini:

Keliling = 4 X s

84 cm = 4 x s

Sisi persegi = 84 cm / 4

Sisi persegi = 22 cm

Panjang sisi persegi yang telah diketahui yaitu 22 cm. Kemudian selanjutnya adalah mencari luas persegi tersebut dengan menggunakan rumus berikut:

Luas = s x s

Luas = 22 cm x 22 cm

Luas =  484 cm²

Jadi luas bangun persegi tersebut adalah sebesar 484 cm²

9. Sebuah kayu yang terbentuk bangun jajar genjang yang memiliki keliling sebesar 100 cm. Apabila panjang dari salah satu sisi kayu tersebut adalah 20 cm, maka hitunglah panjang sisi kayu lainya yang berbentuk jajar genjang tersebut.

Diketahui:

Keliling jajar genjang = 100 cm

Sisi 1 =  20 cm (a)

Pembahasan:

Telah diketahui keliling dari sebuah kayu yang berbentuk jajar genjang tersebut adalah 100 cm, dan panjang salah satu sisinya adalah 20 cm yang di inisialkan menjadi a. Untuk bisa mencari panjang sisi lainya yang dapat dinisialkan menjadi t. Maka dapat kita ketahui dengan menggunakan rumus keliling jajar genjang seperti berikut ini:

Keliling = 2 x (a x t)

100 cm = 2 x (20 cm x t)

100 cm = 40 cm x 2t

100 cm – 40 cm = 2t

60 cm = 2t

t = 60 cm/2

t = 30 cm

maka dapat di simpulkan dari semua penjelasan diatas, yang menghasilkan jawaban akhir 30 cm. Jadi panjang sisi lainya adalah sepanjang 30 cm.

10. Terdapat sebuah bangun trapesium yang memiliki sisi yang sejajar masing-masing adalah 30 cm dan 15 cm. Hitunglah luas yang dimiliki oleh bangun trapesium tersebut jika trapesium tersebut memiliki tinggi sebesar 12 cm.

Diketahui:

Sisi yang sejajar = 30 cm dam 15 cm

Pembahasan:

Luas = 1/2 x jumlah rusuk yang sejajar x tinggi

Luas = 1/2 x (30 cm + 15 cm) x 12 cm

Luas = 1/2 x 45 cm x 12 cm

Luas = 1/2 x 540 cm

Luas = 270 cm

nah, berdasarkan semua proses perhitungan di atas, dapat disimpulkan bahwa hasil akhir yang kita jumpai adalah 270 cm. Jadi dapat disimpulkan pula bahwa bangun trapesium tersebut memiliki luas sebesar 270 cm.

Demikian pembahasan yang dapat pintarnesia sampaikan tentang bangun segi empat mulai dari bangun persegi, persegi panjang, jajar genjang, belah ketupat dan layang-layang.

Semoga apa yang telah pintarnesia sampaikan dapat bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Apabila terdapat kalimat atau penjelasan yang kurang tepat dan kurang dipahami, mohon dimaklumi.


Posted

in

by

Tags: